Ada berbagai banyak jenis investasi, salah satunya yaitu investasi reksadana yang terkenal lebih aman dan memiliki risiko lebih rendah dibanding investasi lainnya. Bagi orang yang ingin menjadi investor, boleh saja mencoba untuk berinvestasi di reksadana terlebih dahulu sambil belajar manajemen uang. Sebelum itu, tentunya harus mengetahui cara main reksadana yang benar dan menguntungkan.
Memang tidak ada cara main reksadana yang benar atau salah, namun dapat diketahui melalui hasilnya apakah untung atau rugi. Ketika untung, tentu investor ingin cepat-cepat untuk menambah jumlah uangnya namun apakah itu benar? Nah, jawabannya akan ada di pembahasan kali ini. Berikut adalah cara manajemen uang dalam produk reksadana yaitu sebagai berikut:
Ketahui Langkah Untuk Menjadi Investor Reksadana
Perlu diketahui bahwa ada jenis reksadana saham, obligasi, dan pasar uang yang memiliki nilai keuntungan dan risiko yang berbeda. Reksadana saham memiliki nilai keuntungan dan risiko lebih tinggi, sedangkan pasar uang memiliki keuntungan dan risiko terendah. Masih bingung melakukan investasi reksadana? Langsung simak yuk penjelasan cara main reksadana berikut ini:
- Langkah pertama tentu saja memilih platform online yang praktis dan mudah untuk melakukan investasi. Terdapat beberapa platform yang disarankan yaitu OVO, Bibit, Ajaib, dan sebagainya. Pastikan dan baca dahulu syarat ketentuan agar dapat menggunakan platform lebih maksimal.
- Selanjutnya adalah melihat produk reksadana saham yang sesuai tujuan pencapaian waktu. Misal untuk reksadana saham direkomendasikan 5 tahun, tujuan obligasi 3 tahun, dan pasar uang kurang dari 3 tahun.
- Investor juga dapat melakukan investasi campuran yang membeli beberapa reksadana sekaligus.
- Untuk mencari produk yang sesuai, coba klik salah satu produknya. Pertimbangkan juga minimal pembelian, jenis produk drawdown atau kerugian selama satu tahun, dan sebagainya.
- Pada detail reksadana saham akan ada informasi seperti bank penampung dan kustodian. Pilih jenis bank penampung yang sama dengan yang dimiliki agar tidak perlu membayar biaya transfer antar bank.
- Pilih salah satu reksadana saham yang sesuai dan memiliki total AUM tinggi. Biasanya produk pada platform di bawah OJK memiliki reksadana saham yang resmi.
- Setelah memilih, klik beli dan masukkan jumlah yang diinginkan sesuai minimal pembelian.
- Lalu pilih salah satu metode pembayaran.
- Lakukan pembayaran sesuai jumlah yang dimasukkan sebelumnya.
- Investasi akan masuk sekitar 2 hari kerja dengan melewati beberapa tahap investasi.
- Ketika investasi sudah masuk, investor akan diberikan detail keuntungan atau kerugian yang diperoleh dan diperbarui setiap hari.
Apa yang Harus Dilakukan Setelah Membeli Reksadana?
Pembahasan selanjutnya dalam cara main reksadana yang harus diketahui adalah apa yang harus dilakukan setelah investor membeli produk reksadana. Secara lebih ringkas akan disampaikan melalui beberapa point pada penjelasan berikut:
- Pastikan bahwa investasi telah masuk dan investor dapat melihat keuntungan dan kerugian.
- Biasanya keuntungan ditandai dengan warna hijau dan kerugian ditandai dengan warna merah.
- Ketika produk reksadana yang dimiliki berwarna merah, maka jangan khawatir karena kemungkinan akan meningkat di hari lainnya.
- Langkah terbaik untuk melakukan top up adalah ketika reksadana mengalami kerugian. Sebab rata-rata grafik akan ikut menurun dan menghasilkan untung lebih banyak.
- Tunggu produk menghasilkan keuntungan dan jual dirasa keuntungan jika sesuai.
- Akan lebih baik jika investor melakukan top up produk reksadana, namun disarankan melakukannya ketika rugi.
Itulah beberapa jenis dan langkah yang harus dilakukan, setelah mengetahui cara main reksadana akan lebih baik langsung dilakukan saja. Pastikan pilih produk reksadana yang sesuai dan dirasa cocok dengan tujuan serta portofolio keuangan yang dimiliki agar tidak berlebihan. Sekian dahulu penjelasan investasi reksadana dan diharapkan dapat berguna untuk para investor pemula di reksadana.
Baca juga: 6 Risiko Reksadana yang Wajib Diketahui Sebelum Mencobanya