IslamPendidikanTips

6 Cara Belajar Baca Al-Qur’an Secara Otodidak

×

6 Cara Belajar Baca Al-Qur’an Secara Otodidak

Sebarkan artikel ini
belajar baca al-qur'an
Foto: Freepik

Mempelajari dan baca Al-Qur’an sudah menjadi kewajiban utama bagi umat muslim, karena Al-Qur’an adalah pedoman seluruh umat muslim dan menjadi salah satu dari rukum iman bagi seorang muslim.

Oleh karena itu, bahkan orang tua mengajarkan anak untuk belajar membaca Al-Qur’an dari sejak dini hal ini agar menumbuhkan generasi penerus yang berkarakter dan memiliki akidah dan keimanan sesuai dengan yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Manfaat Belajar Baca Al-Qur’an

Tak hanya itu saja, Al-Qur’an menjadi petunjuk termasuk menjadi peringatan bagi seluruh umat manusia, sekaligus menjadi sumber penyembuh yang didalamnya terdapat berbagai maupun obat untuk menyembuhkan tak hanya secara fisik tapi secara rohani.

Muslim yang belajar baca Al-Qur’an juga, akan memiliki akhlak yang sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad SAW sebagai contoh utama umat muslim.

Baca Al-Qur’an

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk bisa belajar baca Al-Qur’an dan tak hanya sekedar bisa membaca kitab suci saja tapi juga memahami makna yang hendak disampaikan dalam tiap surat maupun ayat yang disampaikan dalam Al-Qur’an.

Berikut cara belajar baca Al-Qur’an secara otodidak yang bisa dipraktekkan:

Belajar Huruf Hijaiyah

Huruf hijaiyah adalah huruf yang ada dalam kitab suci Al-Qur’an, bagi Anda yang ingin belajar kitab suci dari awal, hal utama yang harus Anda pahami adalah belajar dan memahami tiap huruf hijaiyah untuk memudahkan Anda membaca dan melafadzkan ayat-ayat Al-Qur’an dengan mudah.

Belajar Tanda Harakat

Mempelajari tanda baca atau harakat juga tak kalah pentingnya dalam belajar Al-Qur’an, karena tiap tanda baca dalam Ak-Qur’an tak hanya membedakan tiap ayat demi ayat tapi juga arti dan makna yang hendak disampaikan dalam surat maupun ayat dalam kitab suci Al-Qur’an.

Tak banyak tanda baca dalam Al-Qur’an hanya saja cara melafadzkannya harus benar-benar sesuai, dan membutuhkan teknik yang khusus. Lakukan latihan secara terus menerus secara rutin, khususnya dalam pelafadzan tanda harakat pada tiap surat.

Belajar Tajwid

Tajwid mengatur cara membaca tiap ayat secara teknis mulai dari mengatur cara baca baik panjang maupun pendek atau dibaca dengan sedikit mendengung.

Beberapa bacaan yang terkait dengan tajwid seperti Idgham, Iqlab maupun Idzhar semua ini harus juga dipahami dengan baik agar pemaknaan surat maupun ayat dalam Al-Qur’an bisa sesuai dan terdengar lebih merdu dan indah jika dibacakan.

Berlatih Murottal Secara Rutin

Anda bisa melihat atau bahkan mendengarkan cara membaca tiap ayat dalam surat-surat yang ada dalam Al-Qur’an kemudian mempraktekkannya secara mandiri dan detail baik cara membaca dan melafadzkan tiap huruf hijaiyah maupun harakat dan tajwidnya, tak perlu khawatir tidak sesuai karena dengan berlatih murottal secara rutin Insya Allah prosesnya akan lebih mudah.

Saat ini baik di televisi maupun di sosial media, ustads yang mengajarkan cara belajar Al-Qur’an secara sehingga bisa memudahkan umat muslim dari berbagai daerah dengan cukup mengakses melalui atau melalui komputer.

Berlatih Secara Rutin

Selalu sediakan waktu untuk belajar Al-Qur’an secara rutin setiap harinya, cukup dengan 15-20 menit setelah selesai shalat lima waktu. Ulangi terus bacaan kemudian perhatikan terjemahan tiap ayatnya kemudian bandingkan dengan mendengarkan murottal.

Menentukan Waktu Belajar Baca Al-Qur’an

Tiap orang memiliki waktu-waktu tertentu yang disukai untuk belajar baca Al-Qur’an hal ini dilakukan agar proses belajar Al-Qur’an bisa lebih mudah dan cepat dicerna oleh pikiran. Banyak yang menyebut belajar Al-Qur’an setelah menunaikan shalat lima waktu menjadi waktu yang tepat dan ideal untuk belajar membaca Al-Qur’an.

Atau bisa juga dilakukan seusai menunaikan shalat malam dimana waktu itu umat muslim bisa lebih khusyu’ dalam belajar membaca Al-Qur’an.