Setiap komponen mesin yang ada pada kendaraan bermotor tentunya memiliki fungsi sebagai pelengkap antara satu dan yang lain. Namun, bagaimana jika switch rem belakang pada motor mengalami kerusakan? Jangan khawatir, begini cara memperbaiki switch rem belakang motor yang rusak dengan mudah.
Fungsi dari switch rem belakang motor adalah untuk mengalirkan arus listrik ketika pedal rem diinjak. Switch rem bisa mengalami kerusakan yang disebabkan karena beberapa hal. Sebelum membeli komponen switch rem yang baru, ada baiknya untuk memperbaikinya terlebih dahulu.
Penyebab Switch Rem Mengalami Eror
Terdapat dua kemungkinan terjadinya kerusakan pada switch rem motor belakang. Kerusakan-kerusakan ini akan memicu kinerja dan fungsi dari switch rem tersebut. Apa saja kemungkinan penyebabnya? Simak ulasannya berikut ini:
1. Masalah Usia Switch Rem
Kemungkinan permasalahan yang memicu switch rem belakang adalah usia switch rem itu sendiri. Usia switch rem yang sudah terlalu lapuk atau tua menjadi semakin aus. Hal tersebut mengakibatkan per di dalam komponen switch rem tidak bisa bergfungsi optimal.
Pada kasus ini, biasanya rem akan terus menyala, sebab per akan selalu terhubung dengan arus listrik positif dan negatif. Jika kemungkinan penyebabnya adalah demikian, pemilik kendaraan harus mengganti dengan perangkat yang baru.
2. Masalah Pada Rangkaian Sistem Kabel
Penyebab kedua yang memungkinkan masalah ini terjadi adalah adanya rangkaian sistem kabel-kabel rem yang rusak, terkelupas, menempel maupun menyentuh massa. Permasalahan ini juga perlu diteliti terelebih dahulu untuk memastikan cara penanggulangannya yang benar.
Apabila permasalahan kedua ini terjadi, pemilik kendaraan cukup menyetel ulang kedudukan switch rem tanpa menggantinya dengan yang baru.
Cara Memperbaiki Switch Rem Belakang Motor Eror
Para pengguna kendaraan bermotor yang mengalami masalah ini, sebaiknya mengikuti beberapa langkah di bawah ini untuk memperbaikinya:
1. Lepaskan Switch Rem
Cara memperbaiki switch rem belakang motor yang pertama adalah dengan melepas komponen switch rem terlebih dahulu. Dalam hal ini, diperlukan alat berupa obeng atau sejenisnya untuk membongkar. Lepaskan satu per satu baut yang melindungi bagian dalam switch rem. Setelah terlepas semua, lepaskan juga bagian kabel switch kabel pada rem belakang motor.
Switch rem yang sudah dibongkar, selanjutnya harus dibersihkan. Semprot menggunakan cairan anti karat pada kontak. Cairan anti karat ini juga berfungsi sebagai pelumas. Pastikan hingga cairan pelumas tersebut dapat menghilangkan kelembapan serta bisa membersihkan switch rem belakang motor yang tadinya mengalami kerusakan.
2. Tes Fungsi Switch Rem
Setelah pembongkaran switch rem motor bagian belakang selesai dilakukan, selanjutnya tes fungsinya. Pastikan hingga switch rem belakang yang sebelumnya eror bisa pulih dan berfungsi normal. Cara memperbaiki switch rem belakang motor adalah dengan memutar switch rem kea rah luar agar mendekati pedal rem motor.
Selanjutnya lakukan pengetesan on-off pada sistem rem. Pada saat melakukan pengetesan, pengguna bisa menginjak dan melepaskan pedal rem. Apabila lampu rem sudah bisa menyala dan mati, maka artinya fungsi switch rem sudah kembali normal.
3. Pasang Kembali Switch Rem
Langkah berikutnya adalah dengan mengencangkan baut pada komponen switch rem seperti sedia kala. Hubungkan kabel switch rem dengan komponen penghubungnya. Pasang kembali dan kencangkan baut switch rem.
Setelah switch rem yang sudah diperbaiki dipasang kembali, artinya kerusakan yang terjadi tidak terlalu berat. Pengguna juga tidak perlu membeli switch rem yang baru.
Itulah cara memperbaiki switch rem belakang motor yang sedang mengalami eror. Pastikan terlebih dahulu penyebabnya, kemudian lakukan cara yang tepat dalam memperbaikinya. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.
Baca Juga: 6 Keuntungan Investasi di Ajaib yang Cocok untuk Pemula