Advertisement

Banyaknya kemunculan trader dengan nominal harta yang sangat besar membuat istilah trader menjadi pembicaraan. Bagi pihak awam, mungkin sama sekali tidak muncul gambarnya dalam kepala.

Advertisement

Padahal, dalam pengelolaan yang baik, adalah pengalokasian uang yang perlu dilakukan. Istilah trader memang begitu berkaitan dengan uang dan investasi yang untuk memahaminya bisa dengan menyimak sebuah ulasan berikut.

Apa Sebenarnya Trader Itu?

Trader merupakan sebuah sebutan bagi seorang yang ikut melakukan trading yang dilakukan di sebuah instrumen tertentu. Jadi, kegiatan yang dijalani adalah trading dan pelakunya disebut dengan istilah trader.

Trading sendiri dapat dilakukan di Binary, Forex maupun , dimana setiap instrumen tersebut memiliki main tersendiri. Nantinya, untuk menjadi seorang trader banyak hal yang harus dilakukan dari belajar seluk beluknya sampai menyiapkan modal.

Advertisement

Dalam perkembangannya, trader sekarang ini disebut sebagai salah satu profesi atau pekerjaan. Seorang trader rupanya bisa bekerja untuk diri sendiri maupun suatu perusahaan dengan gambaran berikut.

  • Seorang trader yang bekerja pada sebuah lembaga keuangan melakukan transaksi uang dan kredit milik lembaga tersebut dan dibayar dari kombinasi gaji dan juga bonus, trader juga bisa bekerja sebagai individu.
  • Trader yang bekerja untuk dirinya sendiri, berarti semua uang dan kreditnya adalah milik sendiri dan keuntungannya juga untuk sendiri.

Sebagai dua posisi yang sedang populer, trader dan investor tidaklah sama perbedaan utamanya adalah pada durasi memegang aset. Investor periode waktunya cenderung berjangka panjang, sedangkan pada trader asetnya hanya untuk periode yang lebih pendek.

Trader dalam pekerjaannya memang perlu melakukan tinjauan riset pasar secara rutin dan setiap hari. Berbeda dengan investor yang hanya perlu melihat sesekali saja dan lebih banyak menunggu modalnya membuahkan hasil.

Investor lebih fokus untuk menabung agar bisa menikmati hasilnya di masa mendatang. Sementara, para trader umumnya menggunakan keuntungan dalam pemenuhan kebutuhan harian dan karena itulah trader ada yang full time dan tidak.

Alasan Menjadi Seorang Trader

Untuk menjawab apa yang dimaksud dengan trader, lebih jauh lagi perlu diketahui nilai lebih dari seorang trader. Kenapa seseorang sebaiknya menjadi seorang trader dan bukan sebagai investor, berikut alasannya:

1. Bisa Dilakukan dengan Modal Terbatas

Umumnya untuk terlibat sebagai investor yang disiapkan akan cukup besar sehingga sedikit orang yang bisa melakukannya. Berbeda dengan menjadi trader, modal meskipun terbatas tetap bisa bergabung dalam trading.

Sebab, dalam dunia trading terdapat sistem bernama leverage dan juga margin yang memungkinkan broker memberikan sejumlah pinjaman. Jadi, trader bisa memperoleh sebuah dana dari broker dengan jaminan tertentu.

2. Mudah Dilakukan di Mana Saja

Adanya perkembangan membuat trading semakin mudah karena banyak khusus yang bermunculan. Platform atau aplikasi tersebut memfasilitasi para trader untuk menjalankan setiap aktivitas dalam trading tersebut.

3. Terdapat Fitur Auto Trading yang Efisien

Sekarang ini hampir semua aplikasi trading menyediakan fitur auto trading yang sangat berguna bagi trader. Fitur tersebut memungkinkan trader melakukan transaksi tanpa mengamati fluktuasi setiap saat alias jauh lebih otomatis.

Dengan tersedianya fitur ini, seorang trader cukup memasang berapa nominal pembelian dan penjualannya saja. Kemudian pengamatan dan sisa lainnya akan dilakukan fitur tersebut dengan sangat efektif.

4. Lebih Fleksibel

Meskipun trader tetap harus mempelajari banyak hal terkait instrumen di dalamnya trading terhitung sangat fleksibel. Sebab, banyak layanan yang memudahkan trader melakukan transaksi kapan saja dan dimanapun.

Itulah penjelasan tentang apa yang dimaksud dengan trader yang tentu membuat calon trader menjadi semakin paham. Perlu diperhatikan bahwa ketika akan terjun ke dunia trading lengkapilah pengetahuan dan informasinya terlebih dulu.