Secara umum apa yang dimaksud trading adalah suatu konsep ekonomi dasar dengan unsur jual-beli di dalamnya. Kegiatan trading sudah ada sejak zaman dahulu dengan sebutan barter sementara di zaman ini dikenal sebagai mata uang.
Istilah trading yang terstandarisasi berupa mata uang berkembang ke pasar modal dan Forex. Dimana memiliki tujuan mendapatkan keuntungan dengan cara trader atau investor itu sendiri. Untuk mengetahui lebih lanjut, simak ulasannya.
Apa yang dimaksud Trading?
Mungkin sekilas mengenai trading telah dijabarkan dalam paragraf awal namun trading tidak terbatas pada konsep ekonomi dasar saja. Kegiatan trading dalam penerapannya memiliki fungsi untuk memperoleh keuntungan atau profit.
Keuntungan tersebut hanya bisa didapatkan apabila trader mampu mengatur setiap rencana trading di pasar modal atau Forex. Berbeda dengan profesional di bidang trading, bagi pemula istilah Forex masih belum terlalu familiar.
Forex merupakan alat mata uang asing yang dikenal dengan sebutan valuta asing di kebanyakan trader Indonesia. Secara sederhana, kegiatan trading dapat diamati ketika seseorang menukarkan uang melalui money changer.
Sementara pada pasar modal, jual beli sekuritas seperti saham sangat sengit dalam urusan harga di pasar internasional. Inilah mengapa harga-harga yang ditetapkan cenderung kompetitif melihat persaingan jual-beli saham.
Karakteristik Trading
Tidak sama dengan trading konvensional, dalam pasar modal internasional trader harus lebih bergerak aktif. Pergerakan aktif dari trader karena trading memiliki sejumlah karakteristik, berikut diantaranya:
- Karakteristik pertama berupa kegiatan trading yang tergolong berjangka pendek. Ini artinya apabila trader belum mampu mengelola instrumen trading maka bisa saja risiko kekalahan atau kerugian dapat menghampiri.
- Karakteristik kedua berupa profit yang didapatkan cenderung jangka pendek dengan memanfaatkan volatilitas. Apa yang dimaksud trading jangka pendek dalam profit yaitu pemenuhan tujuan singkat sekaligus kebutuhan di waktu sekarang.
- Karakteristik ketiga, karena tergolong investasi jangka pendek dalam pendekatannya trading berjangka pendek juga. Bisa dikatakan pendekatan jangka pendek dapat membuka jalan profit besar, tetapi risiko tak kalah rentan.
- Karakteristik keempat berupa tren dan analisis teknis yang menjadi salah satu gambaran prediksi peluang profit maupun rugi. Melalui tren dan analisis teknis, trader dapat memperkirakan apakah kedepannya bisa mendapat keuntungan atau tidak.
Jenis-jenis Trading
Selain pengertian trading dan karakternya, jenis-jenis trading tak kalah utama. Untuk lebih jelasnya, mari ikuti beberapa jenis trading yang ada berikut.
1. Trading Forex
Trading mata uang itulah sebutan untuk trading Forex. Dalam trading Forex, nilai mata uang asing yang cenderung fluktuatif harus diperhatikan sebagai pertimbangan. Contoh penerapan dari trading Forex yaitu kegiatan penukaran uang.
2. Trading Saham
Kebanyakan trader pemula mengira bahwa trading saham tidak jauh berbeda dengan investasi saham. Padahal cukup berbeda, trading saham dilakukan dalam waktu jangka pendek sementara investasi saham dilakukan lebih panjang.
3. Trading Binary
Keuntungan yang dihasilkan oleh kegiatan trading Binary terbilang cukup besar. Namun ini sejalan dengan risiko kerugian yang didapatkan oleh para trader.
4. Trading Komoditas
Satu diantara trading komoditas yang lumayan populer adalah emas. Penjualan emas dengan nilai lebih tinggi menjadi patokan keuntungan para trader. Cara kegiatan trading Emas tidak begitu jauh berbeda dengan Forex dan saham.
5. Trading Bitcoin
Jenis terakhir menjadi alternatif lain bagi trader yang ingin beraktivitas di dunia trading khususnya pemula. Dalam trading Bitcoin, objeknya berupa Bitcoin itu sendiri.
Jadi apa yang dimaksud trading merupakan kegiatan trading baik di pasar modal maupun Forex (salah satu jenisnya). Meskipun peluang keuntungan terbuka lebar, kemampuan analisis teknis dan pemahaman kegiatan trading penting.