Advertisement

Dalam menekuni bidang ada banyak hal yang perlu dipelajari agar mampu mendapatkan keuntungan yang besar dan meminimalisir kerugian. Salah satunya adalah mempelajari sebagai jenis mata uang.

Advertisement

Dalam forex, mata uang yang dilibatkan merupakan sebuah satuan tunggal. Nilainya berbeda dan ditetapkan berdasarkan mata uang yang menjadi lawannya. Memang agak sulit untuk dipahami, jadi simaklah uraian berikut ini.

Korelasi Mata Uang EURUSD dan USDJPY

Saat melakukan trading forex pada dasarnya para trader akan melakukan trade pada 2 mata uang sekaligus. Dalam transaksi ini trader akan membeli satu mata uang sambil menjual mata uang yang menjadi lawannya secara bersamaan.

Misalnya saat memutuskan untuk membeli EUR/USD, maka yang diproses adalah pembelian EUR sekaligus melakukan sell pada USD dalam waktu bersamaan. Itulah yang terjadi dalam transaksi trading forex.

Advertisement

Hal yang sama juga berlaku pada mata uang lain seperti USD/JPY. Yang terjadi saat memutuskan untuk membelinya adalah pembelian USD sekaligus penjualan JPY yang dilakukan bersamaan.

Lantas apa yang dimaksud dengan korelasi? Kondisi ini dapat diartikan sebagai 2 pola yang saling berkaitan dan bisa bersifat negatif maupun positif. Terlebih lagi, jika 2 paket yang dibandingkan memiliki mata uang yang sama.

Misalnya dalam korelasi EURUSD dan USDJPY dapat dilihat bahwa di mata uang yang pertama USD menempati posisi pada mata uang yang dijual. Sementara itu pada USDJPY berposisi sebagai mata uang yang dibeli.

Karena USD berada dalam posisi yang berbeda maka hubungannya bersifat negatif. Saat, USD mengalami pergerakan dan 2 mata uang lain tidak maka 2 pasangan tersebut tidak bisa dibandingkan. Yang bisa diamati hanyalah pergerakan USD saja.

Lebih buruk lagi, korelasi negatif berpotensi menggagalkan salah satu transaksi atau dua-duanya. Hal tersebut dapat menyebabkan kerugian bagi trader.

Manfaat Korelasi Mata Uang

Setelah memahami tentang korelasi dalam dunia trading mungkin para trader akan bertanya-tanya apa manfaat dari korelasi ini? Ada banyak manfaat yang bisa diperoleh jika mampu memahami korelasi dengan baik dan mengambil peluang di baliknya.

Tak hanya memaksimalkan keuntungan trader, tetapi juga dapat mencegah kerugian yang timbul dari kesalahan dalam membaca kondisi pasar. Simak uraian lengkapnya berikut ini.

1. Terhindar dari Situasi Membatalkan Trading

Yang dimaksud dengan membatalkan trading di sini adalah adanya pembelian berlawanan (korelasi negatif) yang dilakukan secara bersamaan. Kalau sampai hal tersebut terjadi maka ada potensi trading batal atau tidak menghasilkan keuntungan.

Misalnya trader melakukan pembelian untuk EUR/USD dan USD/CHF secara bersamaan. Jika hal itu dilakukan maka trader sudah melakukan hal yang sia-sia karena meskipun EUR/USD naik, di saat yang sama USD/CHF turun.

2. Terhindar dari Resiko Ganda

Walaupun dinamakan korelasi positif, nyatanya hubungan yang seperti ini juga bisa menimbulkan kerugian bagi trader. Contohnya adalah korelasi EUR/USD dan EUR/JPY yang bersifat positif.

Karena bersifat positif maka pergerakan keduanya akan cenderung sama. Jadi, saat melakukan transaksi yang bersamaan dan salah satunya beresiko maka sudah pasti yang lainnya juga beresiko.

3. Peluang untuk Diversifikasi Risiko

Manfaat selanjutnya dapat diperoleh saat trader mampu mencari 2 pasangan mata uang yang tidak 100% positif maupun negatif. Jadi, jika salah satunya mengalami penurunan maka yang satunya bisa menjadi back up plan.

Itulah pembahasan tentang korelasi EURUSD dan USDJPY yang bisa diamati saat berkecimpung di dunia trading forex. Ada juga uraian yang telah disampaikan mengenai manfaat dari mengetahui korelasi di antara setiap mata uang.